Jakarta, 19 Maret 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat pencapaian signifikan dalam mendukung arus mudik Lebaran 1446 H/2025. Hingga 19 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, total tiket kereta api yang terjual mencapai 2.239.357 tiket. Dari jumlah tersebut, 2.167.588 tiket berasal dari KA Jarak Jauh atau 62,94% dari total kapasitas, sementara 71.769 tiket KA Lokal telah terjual, setara dengan 6,25% kapasitas. Capaian ini menggarisbawahi tingginya kepercayaan masyarakat terhadap kereta api untuk perjalanan mudik.

Menurut Anne Purba, Vice President Public Relations KAI, tingkat okupansi pada sejumlah keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasarsenen bahkan telah melampaui 100%. “KAI melihat adanya lonjakan permintaan pada beberapa tanggal keberangkatan favorit, terutama dari Stasiun Gambir dan Pasarsenen, yang bahkan sudah melampaui okupansi 100%. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan transportasi kereta api sebagai moda utama perjalanan mudik Lebaran,” jelas Anne. Lonjakan ini terjadi akibat adanya penumpang dinamis yang naik dan turun di sejumlah stasiun sepanjang perjalanan.

Sebagai langkah antisipasi, KAI menyediakan total kapasitas sebanyak 4.591.510 tempat duduk untuk periode Angkutan Lebaran 2025, yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025. Dari jumlah ini, 3.443.832 kursi dialokasikan untuk KA Jarak Jauh, dan 1.147.678 kursi tersedia untuk KA Lokal. Selain itu, 49 KA Ekonomi Komersial dengan 127 perjalanan harian serta 13 KA Ekonomi PSO dengan 34 perjalanan harian telah dijalankan untuk menyediakan lebih banyak opsi bagi pelanggan.

Anne juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan layanan digital guna memantau ketersediaan tiket. “Kami sarankan pelanggan segera merencanakan perjalanan dengan baik agar dapat menikmati pengalaman mudik yang aman dan nyaman. Informasi ketersediaan tiket bisa diakses melalui aplikasi Access by KAI dan situs web resmi,” pungkas Anne.

(Redaksi)