Access by KAI Transaksi Lebaran 2025 Dorong Inovasi Digital dan Layanan Terintegrasi
1 min read

Access by KAI Transaksi Lebaran 2025 Dorong Inovasi Digital dan Layanan Terintegrasi

Jakarta, 15 April 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) berhasil mencatat lonjakan transaksi digital melalui aplikasi Access by KAI selama masa Angkutan Lebaran 2025. Dalam periode 21 Maret hingga 11 April, aplikasi ini melayani 2.202.452 transaksi dan volume penggunaan mencapai 3.593.012, mengukuhkan posisinya sebagai aplikasi favorit pemudik dan pelancong. “Selama Lebaran 2025, Access by KAI mencatat 577.452 download dan 466.271 pendaftaran baru. Angka ini menunjukkan semakin banyak pelanggan yang memilih kemudahan dalam genggaman untuk mengatur perjalanan mereka,” ujar Anne Purba, Vice President Public Relations KAI.

Aplikasi Access by KAI kini menjadi platform super yang memudahkan pelanggan dalam segala kebutuhan perjalanan, mulai dari pemesanan tiket KA Antar Kota, KA Lokal, Commuter Line, LRT, KA Bandara, hingga Whoosh. Fitur lain seperti pemesanan hotel, pembelian pulsa, token listrik, paket data, hingga logistik dan top up Kartu Multi Trip juga tersedia. Proses reschedule dan pembatalan tiket pun makin mudah karena bisa dilakukan langsung dari aplikasi. “Kami terus mendengarkan pelanggan dan mengembangkan fitur-fitur yang benar-benar dibutuhkan. Tujuannya jelas, supaya perjalanan pelanggan makin nyaman dan efisien,” tambah Anne.

Sejak awal tahun hingga akhir Maret 2025, Access by KAI mencatat 2.029.641 download baru dan 1.366.815 user register. Hingga 31 Maret 2025, jumlah downloader telah mencapai 28.534.074, dan pengguna terdaftar mencapai 22.586.106. Pengguna aktif per 31 Maret 2025 tercatat sebanyak 7.682.930, menandakan tren digitalisasi yang semakin merata di masyarakat. Keunggulan fitur dan kemudahan transaksi menjadi alasan utama aplikasi ini semakin diminati selama musim mudik Lebaran.

Access by KAI juga mengedepankan keberlanjutan dengan fitur Carbon Footprint yang memberikan edukasi tentang penghematan emisi karbon saat bepergian dengan kereta api. “Kami ingin mendorong gaya hidup yang lebih ramah lingkungan. Fitur Carbon Footprint ini menjadi salah satu langkah kami untuk mengedukasi pelanggan bahwa naik kereta itu bukan hanya nyaman, tapi juga lebih sehat dan ramah lingkungan,” terang Anne. Dengan inovasi yang terus dikembangkan, Access by KAI akan terus menjadi solusi utama perjalanan masyarakat Indonesia di masa kini dan mendatang.

(Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *