Jakarta, 1 April 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatatkan kesuksesan besar dalam melayani 2.028.210 pelanggan selama periode Angkutan Lebaran 2025, dengan total penjualan tiket mencapai lebih dari 3,6 juta. Sebagai bagian dari komitmennya untuk menciptakan pengalaman perjalanan yang nyaman dan aman, KAI memastikan kepatuhan penuh terhadap kebijakan larangan merokok dan mengimbau pelanggan untuk menjaga kebersihan di dalam kereta api.

“Hingga 1 April 2025 pukul 07.00 WIB, penjualan tiket menunjukkan tren positif dengan total 3.601.556 tiket telah terjual, atau sekitar 78,44% dari total kapasitas yang disediakan. Dari jumlah tersebut, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual mencapai 3.172.482 tiket dengan tingkat okupansi 92,12%, sedangkan tiket KA Lokal terjual sebanyak 429.074 tiket atau 37,39% dari total kapasitas yang tersedia,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

Dalam rangka memastikan kelancaran perjalanan mudik, KAI menyediakan kapasitas angkutan sebanyak 4.591.510 tempat duduk, yang mencakup 3.443.832 tempat duduk untuk layanan Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) dan 1.147.678 tempat duduk untuk layanan Kereta Api Lokal. Sejumlah stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi meliputi Stasiun Pasarsenen, Gambir, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, dan Semarang Tawang.

Untuk menjaga kenyamanan pelanggan, KAI menegaskan kebijakan larangan merokok yang telah diterapkan sejak tahun 2012. Seluruh rangkaian kereta api, termasuk kereta makan, toilet, dan bordes antar gerbong, bebas dari asap rokok.

“Setiap perjalanan kereta api merupakan perjalanan bebas asap rokok. Merokok tidak diperkenankan di seluruh area kereta api, termasuk di dalam kereta makan, toilet, maupun bordes antar gerbong,” jelas Anne.

Pelanggar aturan merokok akan dikenakan tindakan tegas, termasuk penurunan di stasiun terdekat, dan KAI juga mengingatkan pelanggan melalui pengumuman audio dan stiker larangan merokok di berbagai titik strategis dalam kereta.

Selain itu, KAI mengimbau seluruh pelanggan untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan. Petugas kebersihan secara berkala berkeliling untuk mengumpulkan sampah di dalam kereta, dan KAI menyediakan tempat sampah serta waste bag berbahan kertas daur ulang ramah lingkungan.

“KAI berkomitmen untuk menghadirkan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan sehat selama periode Angkutan Lebaran 2025. Dengan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku serta kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan, kami berharap dapat mewujudkan pengalaman perjalanan yang menyenangkan bagi seluruh pelanggan,” tutup Anne. (Redaksi)