Jakarta, 15 April 2025 – Lonjakan penumpang LRT Sumsel selama masa Angkutan Lebaran 2025 menjadi bukti nyata kepercayaan masyarakat Palembang terhadap moda transportasi modern ini. Dalam 22 hari operasional, tercatat 343.706 penumpang telah memanfaatkan layanan LRT Sumsel, dengan rata-rata harian mencapai 15.623 orang. Puncak arus terjadi pada 2 dan 3 April 2025, dengan masing-masing 28.698 dan 31.579 penumpang. “Pencapaian jumlah pengguna LRT Sumsel tersebut dikarenakan banyaknya masyarakat baik yang memang kesehariannya telah menggunakan transportasi LRT Sumsel ataupun penumpang musiman yang mudik berlebaran di Kota Palembang menggunakan LRT untuk menikmati libur Lebaran bersama keluarga,” ujar Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, LRT Sumsel menambah delapan perjalanan harian menjadi total 102 perjalanan per hari pada 1–6 April 2025. Selain itu, LRT Sumsel juga menghadirkan tenant-tenant UMKM di beberapa stasiun utama seperti Asrama Haji, Bumi Sriwijaya, Ampera, Polrestabes, dan DJKA. Tenant-tenant ini menyediakan kerajinan tangan, makanan, dan minuman, sekaligus mendukung pertumbuhan pelaku usaha lokal serta industri kreatif di Palembang. “Hal tersebut sebagai bentuk upaya LRT Sumsel untuk mendukung program Asta Cita Pemerintah dalam meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan dan mengembangkan industri kreatif,” jelas Aida.

Berdasarkan data selama periode Lebaran, lima stasiun dengan volume penumpang tertinggi adalah Asrama Haji, Ampera, DJKA, Bumi Sriwijaya, dan Bandara. Selain mencatat jumlah penumpang yang tinggi, LRT Sumsel juga berhasil menjaga On Time Performance (OTP) 100 persen, menegaskan komitmen terhadap layanan publik yang nyaman dan tepat waktu. “Hal tersebut merupakan bentuk komitmen LRT Sumsel dalam menyediakan moda transportasi publik yang nyaman dan tepat waktu,” tegas Aida.

LRT Sumsel mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengguna, pemerintah daerah, TNI/Polri, Forkopimda, media, dan komunitas pecinta kereta api yang telah mendukung kelancaran layanan selama masa Lebaran. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sehingga diharapkan dapat menjadikan LRT Sumsel sebagai moda transportasi utama di Sumsel, khususnya di Kota Palembang,” tutup Aida.

(Redaksi)